GILANGNEWS.COM - Presiden Mahasiswa Universitas Islam Riau (UIR) Andes Wijanarko melalui unggahan video di akun instagram BEM UIR mengimbau kepada seluruh mahasiswa UIR tidak ada yang terlibat dalam aksi hari ini, Senin (11/4/2022).
Dalam video tersebut, Andes bersama beberapa pimpinan fakultas UIR menyatakan pernyataan sikap bahwa UIR tidak ikut serta dalam aksi tersebut.
"Kami bukan tak peduli dan tuli pada negeri, tapi kami mahasiswa Universitas Islam Riau tak mau digiringi opini, mengukur bayang-bayang itu perlu, diam bukan berarti tidak bergerak, bergerak bukan untuk ditunggangi," ujar Preesma Unri, Ades Wajanarko.
"UIR menunda aksi bukan untuk kepentingan pribadi, salam pergerakan, hidup mahasiswa," pungkasnya.
Diberitakan sebelumnya, Aliansi Mahasiswa se Riau akan menggelar aksi pada hari ini, Senin, 11 April 2022. Hal ini disampaikan oleh Presiden Mahasiswa Universitas Lancang Kuning (Unilak), Jimmy Saputra Nasution, ia mengatakan aksi tersebut akan tergabung dalam 18 kampus lainnya.
"Kita akan turun bersama 18 kampus se Riau, dan ada kemungkinan akan terus bertambah menjelang aksi, karena ada yang dari kabupaten juga," ujarnya kepada wartawan, Ahad (10/4/2022).
Jimmy mengatakan pihaknya sudah melakukan Teknisi Lapangan (Teklap) di Universitas Riau, Sabtu (9/4/2022) pukul 21.00 WIB.
Diperkirakan untuk massa yang turun pada aksi tersebut berjumlah 3000 orang. Dan untuk mahasiswa Universitas Lancang Kuning akan lebih dulu berkumpul di Sekretariat BEM Unilak.
Jimmy mengatakan untuk tuntutan aksi masih seputar isu program perpanjangan masa kepresidenan, kestabilan harga dan ketersediaan bahan pokok, penstabilan distribusi BBM serta mengkaji ulang UU IKN.
"Untuk tuntutan dan pernyataan sikapnya, secara lengkap akan kita sampaikan saat aksi," ujarnya.
Tulis Komentar