Politik

Keberhasilan KIB di Riau Tergantung Capres yang Diusung

Koalisi Indonesia Bersatu (KIB).

GILANGNEWS.COM - Pengamat Komunikasi Politik dari Universitas Muhammadiyah Riau (Umri) Aidil Haris mengatakan, bahwa keberhasilan Koalisi Indonesia Bersatu (KIB) di tingkat Provinsi Riau, sangat bergantung dengan siapa sosok Capres yang bakal diusung ketiga partai tersebut.

Kepada wartawan, Aidil Haris mengatakan, bahwa tiga partai ini punya kekuatan yang berbeda. Golkar dengan kekuatan yang cukup merata, PAN berada pada level tengah. Namun sedikit berbeda dengan PPP, jika dilihat dari jumlah kursi.

"Kekuatan mereka di masing - masing berbeda. Dan untuk Pilpres, siapa dulu calon yang diusung. Kalau diusung calon dengan figur yang sudah dikenal, itu tidak ada persoalan. Tapi, saat ini kita lihat tak ada sosok yang menonjol di internal mereka," katanya.

Wacana siapa calon yang akan disiapkan, harus jadi pemetaan yang lebih serius. Dan pasangan mana yang akan ditentukan juga harus serius.

"Siapa capres yang diusung pasti punya pengaruh terhadap hasil Pemilu, dan cukup signifikan. Tidak bisa untuk tidak dipertimbangkan. Karena kekuatan mereka beda, dan punya basis yang kuat di masing-masing wilayah," cakapnya lagi, Kamis (23/6/2022).

Jika Capres yang diusung tepat, hal itu akan mengangkat jumlah perolehan suara mereka. Namun, bisa terjadi hal sebaliknya.

"Kalau kita lihat dari sekarang kan mereka sepertinya memunculkan figur dari luar, di satu sisi mereka sepertinya lemah. Kalau mereka ambil Ganjar, itu kan dari PDI P. Kalau misalnya diambil dari internal misalnya Airlangga - Zulkifli Hasan, karena popularitas mereka tidak setinggi Anies, dan Ganjar misalnya," cakapnya lagi.

"Mereka dituntut mampu untuk memilih capres, jangan salah pilih. Sekarang kekuatan yang menarik untuk digulirkan itu adalah Ganjar dan Anies yang kuat. Tinggal lagi untuk wakilnya, pemetaannya memang harus diidentifikasi," tukasnya.

Diberitakan sebelumnya, tiga Partai Koalisi Indonesia Bersatu (KIB) Golkar, PAN dan PPP di Provinsi Riau, sampai saat ini belum melakukan pertemuan. Meski demikian, dalam waktu dekat ketiga pentolan partai dan pejabat teras tiga parpol tersebut akan segera melakukan pertemuan.

Sekretaris DPW PAN Riau, Sahidin ditanyai wartawan mengatakan, bahwa keputusan bersama KIB untuk bersama - sama di pusat, juga otomatis turun ke Provinsi, sampai ke daerah tingkat dua bahkan sampai ke ranting.

Disinggung mengenai apakah akan dilakukan deklarasi di tingkat provinsi seperti yang dilakukan di tingkat pusat, anggota DPRD Riau ini mengatakan tidak. Karena deklarasi cukup hanya di tingkat pusat, dan tingkatan di bawahnya otomatis sudah langsung berkoalisi.

"Kalau deklarasi cuma satu saja, sudah mewakili untuk daerah semua di bawah. Tinggal lagi menyatukan visi misi. Cuma ya mungkin kita perlu pertemuann," cakapnya lagi.

Sejauh ini, kata Sahudin lagi, belum dilakukan pertemuan di tingkat provinsi. Namun, akan dilakukan dalam waktu dekat.


Tulis Komentar