Riau

Awas Tertukar Uang palsu, Tukarkan Uang Baru di Layanan Resmi

Warga Pekanbaru diimbau melakukan penukaran uang pecahan baru untuk kebutuhan Lebaran di tempat-tempat resmi. Hal ini untuk menghindari terjadinya hal-hal yang tidak diinginkan.

Imbauan ini disampaikan Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Riau Muhamad Nur, Selasa (11/4/2023). Ia mengatakan dengan melakukan penukaran uang pecahan baru di tempat resmi bisa mengantisipasi peredaran uang palsu.

"Kita imbau masyarakat untuk menukarkan uangnya di lokasi yang resmi, agar mengantisipasi peredaran uang palsu," ujar Muhamad Nur, Selasa (11/4/2023).

Selain mengantisipasi peredaran uang palsu, dengan menukarkan uang pecahan baru di tempat resmi seperti di loket bank, Kas Keliling Bank Indonesia atau di tempat penukaran bersama Bank Indonesia dan Perbankan yang digelar selama 3 hari yakni 10-12 April di Kantor Bank Indonesia Jalan Sudirman, masyarakat akan mendapatkan layanan yang lebih nyaman.

"Kalau tukar di layanan resmi itu kan tak berbiaya, kemudian tempat juga tidak panas, nyaman dan uangnya dijamin asli," cakapnya.

Sebagaimana diketahui Bank Indonesia (BI) bersama Perbankan yang ada di Pekanbaru menggelar Program Semarak Rupiah Ramadan dan Berkah Idul fitri (Serambi) 2023 yang digelar 10-12 April 2023.

Pada program ini masyarakat bisa menukarkan uang pecahan baru untuk kebutuhan lebaran.

Untuk setiap orang diberikan batas penukaran sejumlah Rp3.8 juta. Jumlah ini sudah lengkap untuk pecahan Rp1.000, Rp2.000, Rp5.000, Rp10.000 dan Rp20.000.

Ada 36 Perbankan yang ikut dalam kegiatan penukaran bersama Bank Indonesia. Jumlah tersebut dibagi menjadi 3 hari kedepan.

Tak ada kuota harian yang disiapkan, masyarakat yang datang untuk menukarkan uang pecahan baru dipastikan dapat. Untuk operasional mulai dari pukul 09.30 hingga 12.00 WIB.


Tulis Komentar