Riau

Di Kampar, Ada Tukang Sayur Naik Haji. Begini Ceritanya

BANGKINANG, GILANGNEWS.com - Jika sebelumnya telinga kita akrab mendengar kalimat tukang bubur naik haji, judul salah satu sinetron di televisi swasta, di Kabupaten Kampar ternyata ada tukang sayur naik haji.

Tukang sayur yang diceritakan ini adalah seorang nenek bernama Saniyah Bidin Maate Binti Bidin Maate, usianya 75 tahun. Ia merupakan warga Jalan Flamboyan RT 002/RW 001, Kelurahan Langgini, Kecamatan Bangkinang Kota. Ia tercatat sebagai salah satu jemaah calon haji dari Kabupaten Kampar tahun ini dengan nomor porsi 0400063547.

Saniyah ini sehari-hari bekerja sebagai tukang sayur yang biasa berjualan di Pasar Inpres Bangkinang. Walaupun berjualan sayur dengan penghasilan pas-pasan namun tidak menyurutkan semangatnya untuk berangkat ke tanah.

Setiap hari, uangnya dikumpulkan dan disisihkan hingga akhirnya beliau bisa mendaftarkan naik haji dengan mengambil nomor porsi haji. Ternyata Allah mengabulkan permintaan nenek Saniyah.

"Sungguh pengorbanan yang luar biasa, puluhan tahun menabung dari hasil jualan sayur, Ibu Saniyah ini akhirnya membuktikan kepada kita semua bahwa dia bisa berangkat ke tanah suci walaupun hanya sebagai tukang sayur," ungkap Kepala Kementerian Agama Kabupaten Alfian didampingi Kasi Penyelenggara Haji dan Umrah H Dirhamsyah, Kamis (10/8/2017) saat menyalami Saniyah saat pembagian koper JCH.

Alfian mengatakan, menunaikan ibadah haji ini adalah hal yang sangat dirindukan oleh seluruh umat Islam, tak terkecuali walaupun ia miskin atau kurang mampu. Jika niat hati sudah tertanam dengan mantap, maka berbagai cara akan dia lakukan walaupun berpuluh tahun mengumpul uang dari hasil jerih payahnya, untuk bisa menunaikan ibadah haji.

"Mudah-mudahan dari kisah ibu Saniyah ini bisa menjadi inspirasi buat kita, menjadi pelecut dan semangat buat kita, untuk bisa menunaikan rukun Islam yang kelima. Percayalah, kalau Allah berkehendak, tidak ada yang tidak mungkin. Untuk itu teruslah berdo’a dan berusaha, semoga impian kita untuk menunaikan ibadah haji, juga di ijabah oleh Allah SWT," beber Alfian.


Tulis Komentar