Nasional

5 warga Kalbar dilarikan ke RS Karna Keracunan Minyak Goreng

warga Kalbar keracunan minyak goreng.
Gilangnews - Lima warga desa Pasir, Kecamatan Mempawah Hilir, Kalimantan Barat, Sabtu (23/7) siang, dilarikan ke rumah sakit. Mereka diduga keracunan minyak goreng, yang digunakan menggoreng bawang merah. Saat ini, sampel minyak goreng dalam penyelidikan kepolisian.
 
Peristiwa itu terjadi di rumah Aswi (47), warga Jalan Muhammad H Anwar, RT 23 RW 09 Dusun Amangku, Desa Pasir, kecamatan Mempawah Hilir. Di rumah Aswi, sedang menggoreng bawang merah untuk hajatan, menggunakan minyak goreng hitam pekat.
 
"Selesai digoreng, bawang goreng itu lantas disantap keluarga Aswi, Nia. Belakangan, tidak lama kemudian, Nia merasakan mual-mual, muntah dan lemas," kata Kabid Humas Polda Kalimantan Barat, Kombes Pol Suhadi SW, dalam keterangan resmi kepada wartawan di Pontianak, Sabtu (23/7).
 
"Teman-temannya Nia tidak percaya. Satu persatu juga menyantap bawang merah itu, dan akhirnya juga sakit perut, mulas dan muntah-muntah. Semua ada 5 orang," ujar Suhadi.
 
Suhadi menerangkan, kelima warga itu merupakan penduduk satu kumpung di dusun Amangku. Mereka yang mulas dan muntah-muntah, langsung dilarikan ke rumah sakit di Mempawah.
 
"Mereka cepat dibawa ke rumah sakit supaya cepat mendapatkan pertolongan," terang Suhadi.
 
Warga pun melapor ke kepolisian, dan melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP). Sampel minyak goreng berwarna hitam pekat yang diduga menjadi penyebab warga keracunan.
 
"Sampel minyak goreng, sisa makanan (bawang goreng) dan muntahan korban, dibawa ke laboratorium forensik Polri," jelasnya.
 
Terkait peristiwa itu, Suhardi mengingatkan warga agar lebih berhati-hati, mengutamakan kesehatan, sebelum dimakan. "Sebelum memasak, pastikan barang atau bahan tidak kedaluwarsa," pungkas Suhadi. [P]
 
Sumber Merdeka.com


Tulis Komentar