Pekanbaru Berusia 240 Tahun: Refleksi, Harapan, dan Tantangan di Usia Matang
Pekanbaru 240 Tahun: Momen Refleksi dan Harapan Baru
PEKANBARU – Kota Pekanbaru merayakan hari jadinya yang ke-240 dengan menggelar Rapat Paripurna di kantor DPRD Kota Pekanbaru. Acara ini dihadiri oleh berbagai tokoh penting, termasuk Pj Gubernur Riau SF Hariyanto dan Pj Walikota Pekanbaru Risnandar Mahiwa.
Menghargai Jasa Para Pendahulu dan Menatap Masa Depan
Wakil Ketua DPRD Kota Pekanbaru, Ginda Burnama, membuka acara dengan mengajak seluruh masyarakat untuk mengenang jasa para pendiri kota dan bekerja keras demi kemajuan Pekanbaru.
Pj Walikota Risnandar Mahiwa menyampaikan permohonan maaf atas berbagai permasalahan yang masih ada, seperti banjir, dan menegaskan komitmen pemerintah untuk mencari solusi bersama masyarakat. Ia juga mengajak warga untuk menjaga lingkungan agar masalah banjir dapat teratasi.
Pekanbaru sebagai Wajah Riau
Pj Gubernur SF Hariyanto menekankan pentingnya Pekanbaru sebagai representasi Provinsi Riau. Ia berjanji akan memperbaiki infrastruktur jalan di Pekanbaru dan kabupaten-kabupaten lain di Riau untuk meningkatkan kenyamanan dan mobilitas masyarakat.
Menjaga Persatuan Menjelang Pilkada
Menjelang pilkada serentak 2024, SF Hariyanto mengajak masyarakat untuk menjaga persatuan dan menghindari perpecahan. Ia berharap semua pihak dapat bersatu untuk membangun Pekanbaru yang lebih baik.
Refleksi dan Harapan di Usia Matang
Di usia yang ke-240, Pekanbaru telah mencapai kematangan sebagai sebuah kota. Namun, masih banyak tantangan yang harus dihadapi, seperti masalah banjir dan infrastruktur. Rapat Paripurna ini menjadi momentum untuk merefleksikan pencapaian dan menyatukan tekad untuk mewujudkan Pekanbaru yang lebih maju dan sejahtera.
Dengan semangat kolaborasi antara pemerintah dan masyarakat, serta komitmen untuk menjaga persatuan, diharapkan Pekanbaru dapat terus berkembang menjadi kota yang lebih baik bagi seluruh warganya.
Tulis Komentar