Riau

Gubri Ajak Kapolda Riau yang Baru Bersinergi, Warga Minta Usut Tuntas Kasus Karhutla

GILANGNEWS.COM - Kapolda Riau Irjen Pol Agung Setya Imam Effendi siang ini tiba di Pekanbaru, Riau. Kedatangannya ke Bumi Lancang Kuning menggantikan Kapolda Riau lama, Irjen Pol Widodo Eko Prihastopo, setelah dilakukan serah terima jabatan oleh Kapolri Jenderal Pol Tito Karnavian di Jakarta.

Gubernur Riau (Gubri) Syamsuar berharap Kapolda Riau yang baru dapat bersinergi dengan semua pihak yang ada di Provinsi Riau.

"Pertama saya ucapkan selamat kepada Kapolda Riau yang baru. Harapan saya mudah-mudahan Kapolda yang baru dapat bersinergi dengan Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda), tokoh masyarakat Riau, dan semua pihak yang ada di sini (Riau)," ujarnya kepada media, Selasa (1/10/2019).

Orang nomor satu di Riau ini mengajak seluruh elemen masyarakat Riau sama-sama mendukung Kapolda Riau baru selama bertugas di Riau. "Mari kita dukung Kapolda Riau yang baru, semoga beliau sukses menjalankan tugas yang diberikan Kapolri," ungkapnya.

Disinggung Riau memiliki sejumlah persoalan kebakaran hutan dan lahan (Karhutla), apa harapannya untuk Kapolda Riau baru, Syamsuar tidak mau berkomentar banyak.

"Itu (persoalan Karhutla) tanya sama beliau," pungkas mantan Bupati Siak dua periode ini.

Sementara itu Direktur Eksekutif Pusat Ilmu Jaringan Rakyat (Pijar) Melayu, Rocky Ramadani SP mengapresiasi proses mutasi dan promosi yang dilakukan Mabes Polri, termasuk penggantian Kapolda Riau.

"Kapolda Riau yang baru harus berani melakukan proses hukum terhadap korporasi yang terindikasi pelaku pembakar lahan. Kami berharap jangan pernah ada negosiasi dengan koorporasi pembakar lahan" ujar Rocky, Senin (30/9/2019).

Rocky menyebutkan, asap akibat kebakaran hutan dan lahan memang sudah berkurang akibat hujan yang cukup merata di seluruh wilayah Riau.

"Namun kasus hukum korporasi yang diduga pembakar lahan jangan sampai juga hilang. Ini harus kita kawal secara bersama-sama. Karena masyarakat Riau menderita akibat kebakaran hutan dan lahan ini," katanya.


Tulis Komentar