Pekanbaru

Dishub Pekanbaru Bersih Bersih di Rumah Batin Senapelan

PEKANBARU – Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Pekanbaru, melalui Bidang Angkutan, menunjukkan komitmennya terhadap pelestarian budaya dengan menggelar gotong royong membersihkan Cagar Budaya Rumah Batin Senapelan, Sabtu (7/12). Kegiatan ini tak hanya menjadi wujud nyata kepedulian terhadap warisan leluhur, tetapi juga simbol sinergi antara pemerintah dan masyarakat.

Terletak di Kelurahan Senapelan, bangunan bersejarah ini memancarkan keanggunan tradisi Melayu yang bertahan di tengah modernisasi. Rumah Batin Senapelan adalah ikon penting dalam perjalanan sejarah Pekanbaru, mengingat perannya sebagai pusat adat dan budaya.

Namun, waktu yang terus berjalan menguji ketahanan bangunan ini dengan lumut, debu, dan sampah yang perlahan mengurangi pesonanya. “Kegiatan ini menjadi tanggung jawab moral kita bersama. Kami ingin generasi mendatang tetap bisa melihat dan memahami sejarah Pekanbaru melalui Rumah Batin Senapelan,” ujar Khairunnas, Kepala Bidang Angkutan Dishub Pekanbaru, dalam sambutannya.

Kebersamaan yang Hidup dalam Gotong Royong?Sejak pagi, suasana hangat menyelimuti kegiatan ini. Pegawai Dishub bersama warga bergotong royong membersihkan area sekitar rumah, memotong rumput liar, dan menyikat dinding kayu yang mulai memudar warnanya. Kegembiraan dan kebersamaan terlihat dari tawa dan canda yang menyelingi pekerjaan.

Nuraini (52), salah satu warga setempat, mengungkapkan rasa bangganya terhadap inisiatif tersebut. “Jarang ada instansi pemerintah yang mau terjun langsung seperti ini. Semoga kegiatan seperti ini rutin dilakukan. Rumah Batin Senapelan adalah kebanggaan kami sebagai masyarakat Melayu,” katanya.

Dari Situs Budaya ke Destinasi Edukasi?Khairunnas juga menjelaskan bahwa kegiatan ini lebih dari sekadar membersihkan bangunan, tetapi juga upaya menjadikan Rumah Batin Senapelan sebagai pusat edukasi budaya.

“Banyak yang belum memahami sejarah tempat ini. Kami berencana melengkapi rumah ini dengan teknologi informasi, seperti kode QR, sehingga pengunjung dapat dengan mudah belajar tentang sejarah dan nilai budaya yang ada di sini,” paparnya.

Dishub juga menggagas rencana untuk mempromosikan Rumah Batin Senapelan sebagai destinasi wisata edukasi. Dengan mengedepankan keunikan budaya Melayu, diharapkan rumah ini menjadi daya tarik baru bagi wisatawan lokal maupun mancanegara.

Melangkah ke Depan dengan Komitmen?Kegiatan gotong royong ini diakhiri dengan diskusi santai bersama tokoh adat dan masyarakat. Dalam kesempatan tersebut, Dishub menegaskan komitmennya untuk terus mendukung pelestarian Rumah Batin Senapelan.

“Ini baru awal. Ke depan, kami akan melibatkan komunitas, pelajar, dan pecinta sejarah untuk memperkenalkan rumah ini lebih luas. Rumah Batin Senapelan adalah bagian penting dari identitas kita yang harus terus dijaga,” tegas Khairunnas.

Menjaga Jiwa Kota Pekanbaru?Melalui langkah sederhana namun bermakna ini, Dishub Pekanbaru mengingatkan bahwa pelestarian budaya adalah tanggung jawab bersama. Rumah Batin Senapelan bukan sekadar bangunan tua, tetapi jiwa Kota Pekanbaru yang mencerminkan akar tradisi Melayu.

Dengan sinergi pemerintah dan masyarakat, nilai-nilai budaya dapat tetap hidup, memberi inspirasi, dan menghubungkan generasi masa kini dengan warisan leluhur yang tak ternilai.


Tulis Komentar